Penyebab dan Perawatan Mimisan

Penyebab dan Perawatan Mimisan
Penyebab dan Perawatan Mimisan - Mimisan terjadi ketika adanya darah yang keluar dari hidung. Mimisan sering terjadi pada beberapa orang, biasanya karena alergi. Gejala yang muncul biasanya berupa iritasi ringan yang mempengaruhi hidung, kulit atau mata. Reaksi yang muncul disebabkan oleh bahan kimia yang dihasilkan tubuh sebagai pertahanan terhadap alergen. Salah satu efek alergi adalah mimisan, tapi ada beberapa cara untuk perawatan hidung mimisan.

Jenis yang paling umum dari mimisan adalah mimisan anterior, yang disebabkan oleh pembuluh darah yang sangat kecil di depan hidung yang mudah rusak. Ketika rusak akan menyebabkan mimisan. Hal ini dapat terjadi ketika Anda terlalu sering meniup udara melalui hidung dengan kekuatan besar (sering kita lakukan ketika pilek), atau ketika selaput hidung yang kering dan teriritasi. Kondisi iklim dingin dan kering, serta udara panas bisa mengeringkan selaput hidung. Obat yang diberikan untuk mengobati hidung untuk gejala alergi juga dapat mengeringkan membran hidung dan dapat menjadi slah satu penyebab mimisan. Kadang-kadang pembuluh darah di hidung mengalami iritasi dan tidak sembuh, yang merupakan penyebab lain dari mimisan akibat alergi.

Untuk menghentikan mimisan, duduklah dan cubit hidung untuk menutupnya, tahan tekanan sampai pendarahan berhenti, biasanya sekitar sepuluh menit. Jangan meniup hidung dan memiringkan kepala Anda. Seringnya mimisan dapat disebabkan oleh alergi yang sedang berlangsung, atau mungkin adanya kondisi yang tidak normal pada hidung yang memerlukan perhatian medis.

Ada banyak solusi perawatan yang efektif untuk mimisan, dan mimisan biasanya gangguan yang tidak begitu berbahaya. Sementara itu mungkin tampak seperti Anda kehilangan banyak darah, jumlahnya biasanya tidak signifikan.

Penyebab dan Perawatan Mimisan
Penyebab dan Perawatan Mimisan


Bagian dalam hidung adalah salah satu bagian yang lebih sensitif dari tubuh. Berjajar dengan ratusan pembuluh darah yang berada dekat dengan permukaan, lubang hidung dapat berdarah dengan sedikit gangguan.

Sumber gangguan dapat berasal dari sejumlah faktor, berikut beberapa alasan utama hidung Anda mimisan:
  • Trauma, seperti jatuh atau cedera yang pernah dialami
  • Udara kering
  • Ketinggian
  • Bersin
  • Menggosok hidung
  • Alergi
  • Infeksi saluran pernapasan atas
  • Usia lanjut, orang yang lebih tua berpotensi tinggi mengalami mimisan karena jaringan tubuh menyusut dan lebih kering

Berikut ini beberapa bahan dan cara yang dapat kita lakukan untuk mengatasi hidung mimisan:

Cuka. Ambil kain atau kapas dan bentuk seperti bola dan basahi dengan cuka putih. Tempatkan pada lubang hidung yang berdarah. Cuka membantu menutup dinding pembuluh darah.

Zat besi. Zinc atau zat besi adalah nutrisi yang dikenal untuk membantu menjaga pertumbuhan pembuluh darah. Makanlah roti gandum dan beras merah, dua makanan tinggi zat besi. Atau, untuk camilan cobalah beberapa popcorn, yang juga mengandung zat besi.

Es. Es bagus untuk menghentikan pendarahan, konstriksi pembuluh darah, dan mengurangi peradangan jika terdapat luka dalam hidung. Masukkan es ke dalam kantong plastik dan tutup dengan handuk. Kompres pada hidung dan tahan sampai pendarahan berhenti.

Sayuran berdaun hijau gelap. Jenis sayuran ini tinggi akan vitamin K, yang penting untuk pembekuan darah yang tepat.

Jeruk dan jus jeruk. Menjaga pembuluh darah dalam kondisi sehat adalah salah satu cara untuk mencegahnya begitu mudah rusak. Vitamin C diperlukan untuk pembentukan kolagen, yang membantu pembuatan lapisan lembab di hidung Anda. Jadi minum dan makan makanan yang kaya vitamin C untuk membantu mencegah mimisan.

Air. Kondisi cuaca yang sering berubah-ubah dapat berdampak besar terhadap hidung kita. Sehingga kita harus memenuhi kebutuhan air tubuh. Selalu minum 8 gelas air sehari, tetapi jika kondisi terlalu kering dan panas Anda dapat menambah porsi konsumsi air.
Baca juga: Manfaat Banyak Minum Air Putih

Garam. Irigasi hidung, yang biasa digunakan oleh penderita alergi untuk membersihkan saluran hidung dari lendir, debu, dan kotoran lainnya, juga membantu menenangkan dan melembabkan membran hidung.

Uap. Cobalah untuk bernapas menggunakan uap, seeprti dari uap teh di pagi hari atau dari air rebusan. Untuk melakukannya Anda dapat merebus 1/2 panci air dan meletakkannya pada permukaan yang kokoh. Tempatkan handuk di atas kepala Anda, bersandar ke depan, dan bernapaslah dengan lembut.

Vitamin E. Jaga kelembaban membran hidung dengan mengkonsumsi vitamin E secara rutin.
Baca juga: Mengapa Vitamin E Baik Untuk Kulit?

Informasi ini hanya untuk tujuan informasi. Jika Anda membutuhkan saran medis lebih baik mengunjungi dokter atau penyedia layanan kesehatan lainnya. Sebelum melakukan perawatan yang disebutkan di atas, alangkah baiknya jika Anda meminta saran dokter yang ahli di bidangnya.

Belum ada Komentar untuk "Penyebab dan Perawatan Mimisan"

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar, saran atau pertanyaan. Komentar Anda akan melalui proses moderasi oleh Admin.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel